Penelitian
Uji Validitas TPA Tahun 2022
Tes potensi akademik (TPA) merupakan salah satu tes yang dikembangkan mengukur kemampuan individu dalam bidang kognitif. Meskipun tes ini ketika pengembangannya sudah berbagai macam evaluasi terhadap kualitasnya, mulai dari validitas dan reliabilitas. Namun demikian, meskipun tes tersebut telah diadministrasikan kepada banyak orang kualitas tersebut tetap untuk dijaga. Caranya adalah dengan bukan pengujian terhadap psikometrisnya yang di dalamnya salah satunya adalah melakukan analisis kualitas butir maupun tes berdasarkan data yang didapatkan dari pengukuran.

Pengembangan Tes Kompetensi Manajerial dan SOSIOKULTURAL
Mengembangkan kompetensi yang berkaitan dengan posisi pekerjaan seorang karyawan sangat penting untuk memastikan efektivitas dan keberhasilan dalam perannya. Hal ini melibatkan peningkatan dan peningkatan pengetahuan dan keterampilan mereka secara terus-menerus melalui berbagai cara seperti program pelatihan, lokakarya, dan pengalaman kerja. Dengan demikian, pegawai dapat selalu mengetahui perkembangan terkini di bidangnya dan beradaptasi dengan perubahan tuntutan pekerjaan.
PENGEMBANGAN TES POTENSI TALENTA
Bagi ASN, pengembangan kompetensi menjadi penting mengingat sifat pekerjaannya. Sebagai pegawai negeri, mereka bertanggung jawab melaksanakan berbagai tugas administratif dan memberikan pelayanan publik. Hal ini mengharuskan mereka untuk memiliki pemahaman mendalam tentang undang-undang, peraturan, dan kebijakan yang mengatur pekerjaan mereka. Selain itu, mereka perlu memiliki keterampilan yang diperlukan untuk berkomunikasi secara efektif dengan masyarakat, menangani prosedur administratif yang rumit, dan membuat keputusan yang tepat. Oleh karena itu, pengembangan kompetensi dalam konteks ASN berarti terus meningkatkan dan memperluas pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan seseorang untuk memenuhi tuntutan jabatannya dan berkontribusi pada pendayagunaan penyelenggaraan pemerintahan.
